fbpx
Channel Estetika Kecantikan Kulit Queen Tubuh Wajah

Apa Itu IPL atau Intense Pulsed Light dan Manfaatnya?

apa itu ipl - health365
STD

IPL atau Intense Pulsed Light hadir sebagai salah satu terobosan besar dalam dunia kecantikan modern. Intense Pulsed Light telah menjadi salah satu pilihan utama untuk mengatasi berbagai masalah kulit, mulai dari hiperpigmentasi hingga menghaluskan tampilan pembuluh darah yang terlihat jelas. 

Terapi IPL sebagai salah satu metode anti-aging menawarkan pendekatan yang efektif dan relatif aman untuk memperbaiki kondisi kulit tanpa perlu tindakan operasi atau waktu pemulihan yang lama.

Pengertian IPL atau Intense Pulsed Light

Apa itu IPL? IPL atau Intense Pulsed Light adalah metode perawatan non-invasif yang menggunakan paparan cahaya yang intens untuk mengatasi berbagai masalah kulit. 

Sinar cahaya yang dihasilkan memiliki berbagai panjang gelombang yang dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan spesifik pasien. 

Ketika cahaya dipancarkan ke dalam kulit, energi cahaya diubah menjadi hawa panas, kemudian menargetkan pigmen atau pembuluh darah yang memengaruhi masalah kulit tertentu. 

Proses ini merangsang regenerasi kulit baru dan merangsang produksi kolagen sehingga membantu menyamarkan bintik atau noda hitam, bekas jerawat, kerutan, serta meningkatkan tekstur dan elastisitas kulit secara keseluruhan. 

Dengan teknologi yang terus berkembang, Intense Pulsed Light telah menjadi pilihan populer di kalangan individu yang mencari perawatan kulit yang efektif dan tidak invasif.

Apa saja manfaat IPL atau Intense Pulsed Light?

Berikut adalah beberapa manfaat utama dari terapi IPL dan bagaimana dampak yang bisa didapatkan dari masing-masing keunikan manfaat tersebut:

  • Mengurangi hiperpigmentasi : Prosedur ini efektif dalam mengurangi hiperpigmentasi seperti bintik-bintik penuaan, bintik-bintik akibat sinar matahari, dan melasma. Paparan cahaya yang intens dari IPL menargetkan melanin berlebih dalam kulit, kemudian memecahnya dan menyamarkan perbedaan warna kulit yang tidak merata. Dengan meratakan warna kulit, kulit terlihat lebih cerah dan merata sehingga memberikan kesan yang lebih muda dan sehat.
  • Menghilangkan bekas jerawat : Terapi IPL dapat membantu mengurangi bekas jerawat dan noda merah yang terbentuk setelah jerawat sembuh. Cahaya intens dari prosedur ini akan merangsang regenerasi kulit baru dan meningkatkan produksi kolagen sehingga membantu menyamarkan tekstur kulit yang tidak rata dan meningkatkan kehalusan permukaan kulit. Dengan menghilangkan bekas jerawat, kulit akan terlihat lebih halus dan bersinar serta meningkatkan kepercayaan diri.
  • Meratakan tekstur kulit : IPL dapat meningkatkan tekstur kulit dengan merangsang produksi kolagen, protein penting yang memberikan kekencangan dan kehalusan pada kulit. Meningkatnya kolagen akan membantu mengurangi kerutan halus, garis-garis halus, dan kerutan sehingga memberikan kulit tampilan yang lebih sehat. Kulit yang lebih halus dan lebih kencang akan membuat seseorang terlihat lebih muda dan segar juga.
  • Mengurangi efek negatif radiasi matahari : Paparan sinar matahari berlebih dapat menyebabkan kerusakan pada kulit seperti bintik-bintik, kemerahan, dan kerutan. Prosedur ini dapat membantu mengurangi kerusakan akibat paparan sinar matahari dengan mengurangi hiperpigmentasi dan merangsang regenerasi kulit baru. Dengan demikian, terapi IPL dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan kulit akibat radiasi sinar matahari sehingga memberikan kulit yang lebih berseri.

Setiap manfaat dari terapi Intense Pulsed Light memiliki keunikan tersendiri dalam meningkatkan penampilan dan kesehatan seseorang, terutama kecantikan kulit mereka. 

Dengan menggunakan teknologi canggih ini, seseorang dapat mencapai hasil yang signifikan dalam perbaikan kondisi kulit mereka tanpa perlu melalui prosedur invasif dan waktu pemulihan yang lama.

Siapa yang cocok menjalani perawatan IPL?

Umumnya, tidak ada batasan usia minimal yang khusus untuk menjalani prosedur IPL. Namun, keputusan untuk menjalani terapi IPL biasanya bergantung pada kondisi kulit dan masalah yang ingin diatasi, bukan hanya pada usia seseorang.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun tidak ada batasan usia yang khusus, prosedur IPL mungkin tidak cocok untuk semua orang, terutama bagi mereka yang masih dalam masa pertumbuhan atau memiliki kondisi kulit tertentu yang tidak cocok dengan prosedur kecantikan ini.

Maka dari itu, selalu konsultasikan dengan dokter kulit atau profesional medis terkait untuk menilai apakah IPL adalah pilihan yang tepat dan sesuai dengan kondisi dirinya.

Namun ada beberapa kondisi spesifik tertentu yang umumnya bisa ditangani dengan perawatan Intense Pulsed Light, antara lain:

  • Hiperpigmentasi : Membantu mengurangi hiperpigmentasi seperti bintik-bintik penuaan, bintik-bintik akibat radiasi matahari, dan melasma dengan menargetkan melanin berlebih dalam kulit.
  • Flek dan akibat radiasi matahari : Membantu mengurangi kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari berlebih, termasuk bintik-bintik matahari dan kemerahan.
  • Bekas jerawat dan noda merah : Membantu mengurangi bekas jerawat dan noda merah yang tersisa setelah jerawat sembuh dengan merangsang regenerasi kulit baru.
  • Rosacea : Membantu mengurangi gejala rosacea, seperti kemerahan dan pembuluh darah yang terlihat jelas dengan menargetkan pembuluh darah yang terlalu melebar.
  • Penuaan dini pada kulit : Membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan halus, garis-garis halus, dan kerutan dengan merangsang produksi kolagen dalam kulit.
  • Pembesaran pembuluh darah : Membantu menyamarkan pembuluh darah yang membesar atau melebar yang terlihat jelas pada kulit, seperti spider veins.
  • Warna dan tekstur kulit tidak merata : Membantu meningkatkan tekstur kulit dengan merangsang regenerasi kulit baru dan meningkatkan produksi kolagen.
  • Folikulitis : Membantu mengurangi peradangan pada folikel rambut dan mencegah terjadinya folikulitis.

Siapa yang tidak cocok menjalani perawatan IPL?

Sebaliknya, ada beberapa kondisi medis yang umumnya menjadi pertimbangan dokter sebelum merekomendasikan terapi IPL kepada pasien dikarenakan efeknya yang berisiko menjadikan kondisi medis tersebut lebih parah, yaitu:

  • Kulit berjerawat yang masih aktif : Terapi IPL mungkin tidak cocok untuk individu yang sedang mengalami jerawat aktif karena cahaya intens dari IPL berisiko merangsang peradangan.
  • Kondisi kulit yang sensitif : Orang dengan kulit sensitif atau rentan terhadap iritasi mungkin tidak cocok untuk terapi IPL karena dapat menyebabkan reaksi kulit yang tidak diinginkan.
  • Kondisi kulit tertentu lainnya : Beberapa kondisi kulit tertentu, seperti dermatitis, dapat menjadi kontraindikasi untuk terapi IPL karena berisiko memperburuk kondisi kulit.
  • Kondisi medis yang menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya : Beberapa kondisi medis seperti lupus atau porfiria yang menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya dapat menjadi kontraindikasi untuk terapi IPL.
  • Kondisi kulit yang gelap atau berpigmen : Terapi IPL mungkin kurang efektif atau berisiko memicu memperparah hiperpigmentasi pada individu dengan kulit gelap atau berpigmen.
  • Hamil atau menyusui : Terapi IPL biasanya tidak direkomendasikan untuk wanita hamil atau menyusui karena potensi risiko terhadap janin atau bayi.
  • Riwayat kanker kulit : Orang dengan riwayat kanker kulit atau lesi prakanker pada area yang akan diobati mungkin tidak cocok untuk terapi IPL.

Area apa saja yang bisa ditangani dengan terapi IPL?

Berikut adalah beberapa jenis perawatan IPL berdasarkan area yang bisa ditanganinya:

  • Wajah : Disebut juga dengan Facial IPL, terapi ini bisa digunakan untuk perawatan kulit wajah, termasuk mengurangi hiperpigmentasi, bekas jerawat (IPL Acne), rosacea, dan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis-garis halus.
  • Leher dan dada : IPL dapat digunakan untuk meratakan warna dan tekstur kulit di leher, menyamarkan tanda-tanda penuaan berupa kerutan halus, dan serta mengurangi hiperpigmentasi pada area dada akibat paparan sinar matahari.
  • Tangan : Terapi Intense Pulsed Light dapat digunakan untuk mengurangi tanda-tanda penuaan di tangan, termasuk bintik-bintik penuaan dan keriput seperti dalam metode IPL Rejuvenation.
  • Lengan :Prosedur kecantikan ini dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi dan kerusakan kulit di lengan, serta mengurangi folikulitis atau peradangan pada folikel rambut. Ada juga IPL Underarm, yaitu ditujukan untuk mengurangi bulu yang ada di ketiak.
  • Kaki : Terapi IPL dapat membantu mengurangi bulu halus yang tidak diinginkan di area kaki, serta menyamarkan bekas luka atau noda pada kulit.
  • Area kewanitaan : IPL juga dapat digunakan untuk perawatan area kewanitaan, termasuk mengurangi hiperpigmentasi, memperbaiki tekstur kulit, dan mengurangi rambut yang tidak diinginkan di area bikini atau labia melalui metode IPL Hair Removal.

Seperti apa prosedur terapi IPL?

Prosedur perawatan Intense Pulsed Light (IPL) biasanya dilakukan di ruangan dokter kulit atau klinik kecantikan yang dilengkapi dengan peralatan IPL yang sesuai. 

Berikut adalah gambaran umum tentang bagaimana prosedur terapi IPL dilakukan:

  • Konsultasi awal : Sebelum menjalani terapi IPL, kamu akan menjalani konsultasi dengan dokter kulit atau profesional medis terlatih untuk membahas masalah kulit yang dialami, tujuan perawatan, dan mendapatkan penilaian kulit yang komprehensif.
  • Pembersihan kulit : Sebelum prosedur dimulai, area kulit yang akan diobati akan dibersihkan secara menyeluruh untuk menghilangkan sisa-sisa makeup, kotoran, atau minyak yang dapat menghalangi penyerapan cahaya IPL.
  • Aplikasi gel pelindung : Sebuah gel pelindung akan diaplikasikan ke area kulit yang akan diobati. Gel ini membantu menjaga kulit agar tetap dingin dan melindungi kulit dari panas yang dihasilkan oleh cahaya dari Intense Pulsed Light.
  • Pemilihan pengaturan : Dokter atau ahli terapi akan menyesuaikan pengaturan mesin IPL sesuai dengan kebutuhan kulit dan masalah yang akan diatasi. Ini termasuk menyesuaikan intensitas cahaya, panjang gelombang, dan durasi pulsa sesuai dengan kondisi kulit individu.
  • Pemancaran cahaya : Setelah pengaturan yang sesuai dipilih, dokter akan menggunakan alat IPL untuk memancarkan cahaya intens ke area kulit yang ditargetkan. Cahaya IPL akan diserap oleh pigmen dalam kulit dan merambat ke folikel rambut atau pigmen kulit yang berlebihan, merangsang regenerasi kulit baru atau merusak folikel rambut.
  • Sesi perawatan : Selama sesi perawatan Intense Pulsed Light, kamu mungkin akan merasakan hawa panas atau menyengat pada area yang ditangani. Hal ini dinilai umum dan dapat diatasi dengan pendinginan kulit yang tepat.
  • Penyelesaian dan perawatan setelah perawatan : Setelah selesai, gel pelindung akan dibersihkan dari kulit dan area yang diobati akan diberikan perlindungan tambahan seperti krim pendingin atau krim perawatan kulit. 

Terakhir, dokter atau ahli terapi akan memberikan instruksi perawatan setelah perawatan, termasuk cara merawat kulit yang diobati dan tindakan pencegahan untuk meminimalkan risiko efek samping.

Setelah sesi perawatan IPL pertama, serangkaian sesi perawatan tambahan mungkin diperlukan untuk mencapai hasil yang optimal. 

Interval antara sesi perawatan biasanya ditentukan oleh dokter atau terapis berdasarkan respons kulit individu dan jenis perawatan yang dilakukan.

Apa efek samping dari terapi IPL?

Meskipun terapi IPL relatif aman dan efektif untuk sebagian besar individu, beberapa efek samping yang bersifat sementara dapat terjadi. 

Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin dialami setelah menjalani terapi IPL:

  • Kemerahan pada kulit : Area kulit yang ditangani mungkin mengalami kemerahan ringan hingga sedang selama beberapa jam hingga beberapa hari setelah sesi perawatan. Ini adalah respons normal dari kulit terhadap paparan cahaya IPL dan biasanya akan mereda dengan sendirinya.
  • Pembengkakan : Beberapa pembengkakan atau bengkak ringan juga mungkin terjadi pada area yang diobati. Ini biasanya bersifat sementara dan akan mereda dalam beberapa jam hingga beberapa hari setelah perawatan.
  • Nyeri atau perih : Sebagian orang mungkin mengalami nyeri atau perih pada area kulit yang diobati selama atau setelah sesi perawatan. Sensasi ini biasanya bersifat sementara dan dapat diatasi dengan krim pendingin atau kompres dingin.
  • Perubahan pigmen : Meskipun jarang terjadi, perubahan pigmen kulit seperti hiperpigmentasi (peningkatan warna kulit) atau hipopigmentasi (penurunan warna kulit) dapat terjadi sebagai bentuk efek samping.
  • Infeksi atau luka bakar : Meskipun sangat jarang terjadi, terdapat risiko infeksi atau luka bakar pada kulit setelah menjalani prosedur ini, terutama jika perawatan tidak dilakukan dengan benar atau jika area kulit tidak dirawat dengan baik setelah perawatan.

Tiap orang memiliki tingkat risiko yang berbeda-beda untuk mengalami efek samping. Umumnya hal ini terpicu oleh beberapa hal, seperti:

  • Tipe kulit dan tingkat sensitivitas kulit.
  • Intensitas dan pengaturan paparan cahaya pada terapi.
  • Area yang diobati lebih sensitif daripada yang lain, seperti wajah atau area bikini.
  • Kondisi atau gangguan kulit masing-masing, seperti rosacea atau kulit sensitif.
  • Kualifikasi dan pengalaman ahli terapi.

Meskipun beberapa efek samping dari terapi IPL masih dinilai umum dan bersifat sementara, penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang akan mengalami efek samping, dan efek samping yang muncul dapat bervariasi dari individu ke individu.

Dapatkan rekomendasi perawatan kecantikan dari dokter estetika di berbagai rumah sakit terkemuka di Asia melalui Health365 dengan menghubungi kami melalui tombol berikut.

Dr Kenneth Lee

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional, dan tidak boleh diandalkan untuk saran medis tertentu.

Dr. Kenneth Lee

Dr Kenneth Lee

SpesialisasiPengobatan Regeneratif, Anti Penuaan, dan Estetika
Clinic: Klinik Plus Aesthetics 

 

Siapa Dr Kenneth Lee?

Dr. Kenneth Lee adalah Direktur Medis di Dr Plus Aesthetics Clinic, serta seorang dokter estetika dan kesehatan pria di Singapura. Beliau memiliki minat utama dalam bidang anti-penuaan, estetika, dan pengobatan regeneratif.

Dr. Lee lulus dengan gelar Sarjana Kedokteran dan Sarjana Bedah di Inggris. Beliau menjalani pelatihan dalam berbagai bidang seperti kedokteran umum, bedah umum, pediatri, kedokteran gawat darurat, dan kedokteran komunitas di London sebelum kembali ke Asia untuk melanjutkan kariernya.

Di Singapura, Dr. Lee bekerja di berbagai rumah sakit dengan rotasi di departemen medis dan bedah, sebelum memulai perjalanan menuju kariernya sebagai dokter estetika. Beliau telah mengikuti banyak pelatihan yang diadakan oleh Aesthetic Dermatology Educational Group, Singapura, dan American Academy of Aesthetic Medicine.

Apa Filosofi Dr. Lee dalam Kedokteran?

Dr Lee percaya Dr. Lee percaya bahwa pengobatan anti-penuaan, estetika, dan regeneratif dapat mengungkapkan keindahan sejati dan memperkuat kecantikan dari dalam diri seseorang. Menurutnya, pasien tidak hanya ingin sehat secara fisik, tetapi juga ingin menikmati hidup sepenuhnya, tetap bugar, dan meminimalkan dampak penuaan alami.

10 Pertanyaan & Jawaban