fbpx
Pemeriksaan Endoskopi di Singapura? Pilih Dokter Ahli yang Tepat!
Dr Lee Kuok Chung

Pemeriksaan Endoskopi di Singapura? Pilih Dokter Ahli yang Tepat!

rekomendasi dokter ahli erbaik di singapura untuk menagani pemeriksaan endoskopi

Pemeriksaan endoskopi sering dilakukan untuk melihat kondisi organ dalam secara langsung tanpa pembedahan. Prosedur ini sering dilakukan untuk mendeteksi, mendiagnosis, atau mengobati berbagai gangguan kesehatan, terutama yang berkaitan dengan saluran pencernaan.

Di Singapura, pemeriksaan endoskopi ditangani oleh dokter ahli dengan pengalaman dan keahlian tinggi di bidangnya. Artikel ini akan membahas prosedur endoskopi, persiapannya, biaya yang perlu dipertimbangkan, serta rekomendasi dokter spesialis terbaik di Singapura.

Apa Itu Endoskopi?

Apa yang Dimaksud dengan Endoskopi?

Pemeriksaan endoskopi adalah prosedur medis yang digunakan untuk melihat bagian dalam tubuh secara lebih detail. Alat yang digunakan dalam prosedur ini berbentuk tabung panjang dan tipis (endoskop) dengan kamera di ujungnya. Tabung ini dimasukkan ke dalam tubuh hingga mencapai organ atau area yang perlu diperiksa.

Endoskopi untuk Apa?

Dokter dapat mendeteksi berbagai penyakit dan gangguan pada organ dalam dengan pemeriksaan endoskopi. Beberapa kondisi yang dapat teridentifikasi melalui prosedur ini meliputi:

  • kanker
  • masalah pada saluran empedu
  • perdarahan pada saluran pencernaan
  • gastroesophageal reflux disease (GERD) atau refluks asam lambung
  • barrett’s esophagus
  • familial adenomatous polyposis (FAP)

Jenis-Jenis Endoskopi

Endoskopi memiliki berbagai jenis yang memungkinkan dokter melihat bagian tubuh tertentu, antara lain:

  • gastroskopi (melalui mulut untuk memeriksa lambung dan kerongkongan)
  • kolonoskopi (melalui anus untuk melihat usus besar)
  • bronkoskopi (melalui mulut untuk memeriksa saluran napas dan paru-paru)
  • histeroskopi (melalui vagina dan leher rahim untuk memeriksa rahim)
  • laparoskopi (melalui sayatan kecil di kulit untuk memeriksa bagian dalam perut dan panggul)

Beda Endoskopi dan Kolonoskopi

Endoskopi dan kolonoskopi adalah prosedur minimal invasif yang menggunakan alat serupa, tetapi memiliki tujuan yang berbeda. Endoskopi digunakan untuk memeriksa berbagai organ dalam tubuh, sedangkan kolonoskopi secara khusus bertujuan untuk menilai kondisi usus besar. Berikut perbedaannya:

Perbedaan

Endoskopi

Kolonoskopi

Tujuan Pemeriksaan

Digunakan untuk melihat berbagai organ dalam, seperti kerongkongan, lambung, dan usus halus.

Difokuskan pada pemeriksaan usus besar dan rektum.

Cara Kerja

Menggunakan tabung tipis bernama endoskop yang dimasukkan melalui mulut atau lubang alami tubuh lainnya.

Menggunakan alat serupa bernama kolonoskop yang dimasukkan melalui anus untuk mencapai usus besar.

Sayatan

Bisa dilakukan tanpa sayatan atau hanya melalui sayatan kecil jika diperlukan.

Tidak memerlukan sayatan karena alat dimasukkan melalui anus.

Tujuan Medis

Dapat digunakan untuk mendiagnosis dan menangani berbagai masalah, seperti refluks asam, tukak lambung, atau perdarahan saluran cerna bagian atas.

Digunakan untuk mendeteksi kanker usus besar, polip, serta mencari penyebab gangguan pencernaan seperti diare kronis atau perdarahan rektum.

Meskipun keduanya menggunakan teknik serupa, endoskopi dan kolonoskopi memiliki tujuan yang berbeda dan berperan penting dalam mendeteksi kanker serta berbagai masalah kesehatan lainnya.

Rekomendasi Dokter Ahli untuk Pemeriksaan Endoskopi di Singapura

Berikut beberapa dokter spesialis yang berpengalaman dalam pemeriksaan endoskopi di Singapura:

Dr. Juanda Leo Hartono – Dokter Pilihan

  • Tempat Praktik: Juanda Leo Gastroenterology Liver Clinic
  • Spesialisasi: Gastroenterology, Hepatology, Endoscopy, Colonoscopy, Inflammatory Bowel Disease
  • Bahasa: Inggris, Mandarin, Melayu, Hokkien, Bahasa Indonesia

Dr. Lee Kuok Chung – Dokter Pilihan

  • Tempat Praktik: Crest Surgical Practice
  • Spesialisasi: Colorectal Surgery, Advanced Endoscopy, Robotic Surgery
  • Bahasa: Inggris, Melayu, Mandarin

Dr. Thng Yongxian – Dokter Pilihan

  • Tempat Praktik: Nexus Surgical
  • Spesialisasi: Liver Surgery, Pancreas Surgery, Gallbladder Surgery, Gastrointestinal Surgery, Endoscopy
  • Bahasa: Inggris, Mandarin, Cantonese, Hokkien, Teochew

Dr. Benjamin Yip

Pemeriksaan Endoskopi di Singapura: Solusi Tepat untuk Diagnosis yang Akurat

Prosedur medis ini berperan penting dalam mendeteksi berbagai masalah pencernaan. Dengan persiapan yang tepat dan pemulihan yang cepat, pemeriksaan endoskopi dapat membantu mendiagnosis penyakit secara akurat.

Jika Anda berencana menjalani pemeriksaan endoskopi di Singapura, memilih dokter yang tepat sangatlah penting untuk mendapatkan perawatan terbaik. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis untuk informasi lebih lanjut mengenai prosedur ini.

Hubungi Kami

Health365 bekerja sama dengan berbagai penyedia layanan kesehatan, termasuk dokter ahli untuk pemeriksaan endoskopi, pusat pemeriksaan kesehatan, dll. Segera konsultasikan dengan spesialis yang tepat untuk memastikan kesehatan Anda.

Untuk informasi lebih lanjut tentang dokter spesialis di Malaysia, Thailand, dan Singapura, silakan klik tombol di bawah ini. Anda juga bisa membuat janji dengan mitra dokter spesialis kami melalui WhatsApp.

Tanya Jawab seputar Pemeriksaan Endoskopi

Persiapan yang baik sebelum menjalani endoskopi saluran cerna atas sangat penting agar prosedur berjalan lancar. Dokter akan memberikan instruksi khusus, tetapi berikut beberapa panduan umum yang dapat membantu Anda mempersiapkan diri:

  1. Diskusikan kondisi kesehatan
  2. Beritahukan riwayat alergi dan obat yang dikonsumsi
  3. Pahami risiko yang mungkin terjadi
  4. Puasa sebelum prosedur
  5. Siapkan dokumen yang diperlukan

Sebagian besar prosedur endoskopi dilakukan dengan bius sedang, sehingga pasien tertidur dan tidak merasakan nyeri selama pemeriksaan. Dalam beberapa kasus, mungkin digunakan bius umum yang memerlukan intubasi (pemasangan alat bantu napas), tetapi ini jarang terjadi.

Beberapa pasien juga bisa diberikan bius lokal untuk membuat area tertentu mati rasa, dikombinasikan dengan obat penenang agar lebih rileks.

Durasi pemeriksaan endoskopi bervariasi, tergantung jenis prosedurnya, tetapi umumnya berlangsung antara 30 menit hingga dua jam. Sebagian besar pasien bisa pulang pada hari yang sama, tetapi dalam beberapa kasus, mungkin pasien perlu rawat inap semalam di rumah sakit.

Pasien mungkin merasa tidak nyaman atau sedikit mual, tetapi umumnya tidak mengalami rasa sakit yang signifikan, terutama jika diberikan sedasi. Karena efek obat ini, sebaiknya Anda meminta seseorang untuk menemani dan membantu perjalanan pulang setelah prosedur.

Setelah pemeriksaan endoskopi, tanyakan kepada dokter makanan apa yang boleh dikonsumsi. Biasanya, disarankan makanan lunak dan mudah dicerna. Hindari makan atau minum sampai Anda bisa menelan dengan nyaman. Selama 24-48 jam, makan dalam porsi kecil dan hindari alkohol.

Makanan yang dianjurkan:

  • cairan bening (air, kaldu, jus tanpa gula)
  • pisang
  • oatmeal
  • nasi putih

Makanan yang perlu dihindari:

  • makanan pedas, gorengan, dan berlemak
  • alkohol dan kafein

Efek famping yang ditimbulkan dari pemeriksaan endoskopi antara lain:

  • Jika endoskop dimasukkan melalui mulut, Anda mungkin mengalami suara serak atau sakit tenggorokan selama beberapa hari.
  • Jika endoskop masuk ke usus, Anda bisa merasa kembung atau mengalami kram perut.

Referensi

Artikel Terkait

Dr Ananda Vella

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi shop.health365.sg.