Dr. Alex Tham – Dokter Spesialis THT di Singapura

Saya tertarik pada THT karena memiliki perpaduan unik antara aspek bedah dan medis, yang memungkinkan saya menggunakan keterampilan teknis yang tepat. Anatomi kepala dan leher sangat rumit dan menarik, menawarkan tantangan unik yang membuat saya terus terlibat dan belajar. Bidang ini memungkinkan saya untuk memberikan dampak yang nyata dalam kehidupan pasien saya, baik melalui bedah yang kompleks maupun manajemen medis yang halus.

Pasien harus mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan spesialis THT ketika mereka mengalami masalah yang persisten terkait telinga, hidung, tenggorokan, kepala, atau leher yang tidak membaik dengan perawatan standar atau ketika gejala tersebut mempengaruhi kualitas hidup mereka. Misalnya, masalah sinus kronis, infeksi telinga berulang, sakit tenggorokan persisten, kesulitan bernapas atau menelan, serta kehilangan pendengaran adalah kondisi yang memerlukan evaluasi lebih lanjut oleh spesialis THT. Konsultasi lebih awal dapat mengarah pada pemulihan yang lebih cepat dan mencegah komplikasi, terutama dalam kasus seperti apnea tidur obstruktif, penyakit telinga kronis, atau pertumbuhan di area kepala dan leher.

Saya tetap mengikuti kemajuan di bidang THT dengan aktif berpartisipasi sebagai fakultas di konferensi dan kursus khusus, yang memberikan platform untuk belajar dari dan berkontribusi pada diskusi mutakhir di bidang ini. Saya juga terlibat dalam pendidikan medis, yang membuat saya tetap terhubung dengan penelitian yang muncul dan memungkinkan saya untuk berbagi pengetahuan dengan rekan-rekan dan profesional yang akan datang. Proses pembelajaran berkelanjutan ini sangat penting untuk memberikan perawatan berbasis bukti yang paling mutakhir kepada pasien saya.

Filosofi perawatan pasien saya berfokus pada empati, kejelasan, dan perawatan yang dipersonalisasi. Saya percaya pada pentingnya mendengarkan dengan seksama kekhawatiran setiap pasien dan bekerja sama untuk menemukan solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka. Memberikan penjelasan dan panduan yang jelas sangat penting, karena ini memberdayakan pasien untuk membuat keputusan yang terinformasi tentang kesehatan mereka. Saya juga fokus pada pendekatan holistik, menangani baik masalah langsung maupun faktor-faktor yang mendasarinya untuk mencapai perbaikan yang berkelanjutan dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Saya memiliki seorang pasien lama, seorang kakek yang telah mengikuti perawatan dengan saya selama bertahun-tahun untuk gendang telinga yang berlubang. Meskipun saya telah merekomendasikan operasi untuk memperbaikinya, ia selalu menolak. Namun, suatu hari ia datang kepada saya meminta prosedur tersebut. Ketika saya bertanya apa yang berubah, ia menjelaskan bahwa ia ingin berenang bersama cucunya. Motivasi dan kasih sayangnya kepada keluarganya sangat menyentuh hati saya, dan itu mengingatkan saya akan tujuan pribadi yang sering kali mendorong keputusan kesehatan pasien. Pengalaman seperti ini memperkuat pentingnya memahami motivasi unik setiap pasien dan menyesuaikan perawatan untuk mendukung mereka.

Ada beberapa kesalahpahaman umum tentang kesehatan THT. Salah satunya adalah keyakinan bahwa kita perlu membersihkan telinga secara teratur, sering menggunakan cotton bud. Sebenarnya, telinga memiliki mekanisme pembersihan sendiri, dan menggunakan cotton bud bisa menyebabkan kerusakan dengan mendorong kotoran lebih dalam atau mengiritasi saluran telinga. Mitos umum lainnya adalah ide bahwa menelan nasi atau roti dapat membantu mendorong tulang ikan yang tidak sengaja tertelan. Ini sebenarnya bisa membuat situasi menjadi lebih buruk. Masih banyak mitos lainnya, dan saya membahasnya secara lebih detail di saluran TikTok saya—ikuti untuk belajar lebih banyak!

Saya memastikan pasien memahami dengan baik pilihan perawatan mereka dengan meluangkan waktu untuk menjelaskan setiap opsi dalam istilah yang sederhana dan mudah dipahami. Saya membahas manfaat, risiko potensial, dan hasil yang diharapkan, dan saya mendorong mereka untuk mengajukan pertanyaan untuk mengklarifikasi keraguan. Saya juga memberikan sumber tambahan, seperti brosur atau sumber online yang terpercaya, untuk mereka tinjau dengan tempo sendiri. Tujuan saya adalah memberdayakan pasien untuk membuat pilihan yang terinformasi dan merasa nyaman serta percaya diri dengan keputusan tersebut.

Saya menjaga keseimbangan kerja-hidup saya dengan tetap aktif dan terhubung dengan orang-orang yang penting bagi saya. Bermain tenis dan pergi ke gym membantu saya tetap segar secara fisik dan mental, sementara menjelajahi tempat makan baru adalah cara yang menyenangkan untuk bersantai dan menikmati pengalaman berbeda. Menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga dan teman-teman juga membuat saya tetap bersyukur dan terisi ulang, sehingga saya bisa tetap terlibat dan hadir sepenuhnya dengan pasien saya.

Di bidang THT dan rhinologi, dua perkembangan yang sangat menarik adalah penggunaan biologis untuk rhinosinusitis kronis dan stimulasi saraf hipoglossus untuk apnea tidur obstruktif.

• Biologis untuk Sinusitis Kronis

Biologis mengubah pengobatan rhinosinusitis kronis, terutama untuk pasien dengan polip hidung yang resisten terhadap perawatan tradisional seperti kortikosteroid dan bedah. Terapi ini menargetkan jalur peradangan tertentu, mengurangi ukuran polip dan memperbaiki gejala dengan memblokir sitokin kunci yang terlibat dalam peradangan kronis. Biologis menawarkan alternatif yang menjanjikan bagi pasien yang membutuhkan perawatan jangka panjang untuk sinusitis kronis.

• Stimulasi Saraf Hipoglossus untuk Apnea Tidur Obstruktif

Stimulasi saraf hipoglossus (HNS) adalah pengobatan inovatif untuk apnea tidur obstruktif, terutama bagi mereka yang kesulitan dengan terapi tekanan positif kontinu (CPAP). HNS bekerja dengan merangsang saraf hipoglossus untuk menjaga saluran napas tetap terbuka selama tidur, secara signifikan meningkatkan kualitas tidur dan kenyamanan pasien. Teknologi ini menawarkan solusi praktis dan efektif untuk tidur yang lebih baik dan kualitas hidup yang lebih baik.

Untuk mencegah masalah terkait THT seperti infeksi sinus atau apnea tidur, menjaga gaya hidup sehat sangat penting. Tetap terhidrasi, menghindari merokok, dan mengelola alergi dapat membantu mengurangi risiko masalah sinus kronis. Untuk apnea tidur, menjaga berat badan yang sehat, tidur miring, dan menghindari alkohol menjelang waktu tidur dapat menurunkan risikonya. Mengenali gejala lebih awal juga kunci—kongesti nasal persisten, tekanan wajah, infeksi sinus yang sering, atau mendengkur keras yang disertai mengantuk di siang hari bisa mengindikasikan masalah THT. Jika gejala ini bertahan, konsultasikan dengan spesialis THT untuk evaluasi. Deteksi dan perawatan dini dapat mencegah komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup.